Fungsi kampas ganda motor matic sering kali kurang diperhatikan oleh banyak pengendara, padahal komponen ini punya peran vital dalam performa motor sehari-hari. Kampas ganda atau kopling berada di sistem CVT (Continuously Variable Transmission) dan jadi ‘kunci’ agar tenaga mesin bisa tersalurkan dengan mulus ke roda belakang. 

Buat pengguna motor matic, memahami fungsi kampas ganda berarti peduli soal keamanan di jalan secara keseluruhan. Sebab tnpa kondisi kampas ganda yang baik, tarikan motor bisa terasa berat dan ketika akselerasi cepat, motor tiba-tiba bergetar atau kehilangan tenaga. Situasi ini jelas akan membuat panik dan biasanya penyebabnya ada pada kampas ganda yang mulai aus.

Selain itu, kampas ganda juga punya “umur pakai” yang harus diperhatikan. Banyak orang baru sadar pentingnya komponen ini ketika motornya mulai rewel, padahal dengan perawatan dan pengecekan rutin, masalah bisa dicegah lebih awal. Artinya, tahu kapan kampas ganda harus diganti bisa menghemat biaya servis sekaligus menjaga performa motor tetap prima.

Jadi, kalau kamu pengguna motor matic, sekaranglah saat yang tepat untuk lebih mengenal apa itu kampas ganda, fungsinya, hingga ciri-ciri saat harus diganti. Dengan begitu, perjalanan sehari-hari akan terasa lebih aman, lancar, dan tentunya lebih menyenangkan. Yuk, simak detailnya!

Fungsi Kampas Ganda Motor Matic yang Perlu Kamu Tahu 

Kampas ganda motor matic adalah salah satu komponen penting di dalam sistem CVT (Continuously Variable Transmission). Kalau diibaratkan, kampas ganda ini seperti “jembatan” yang menghubungkan tenaga dari mesin ke roda belakang. Tanpa adanya komponen ini, tenaga mesin tidak akan bisa tersalurkan dengan baik sehingga motor tidak bisa melaju mulus.

Fungsi kampas ganda motor matic yang paling utama adalah memastikan motor bisa bergerak dari kondisi diam ke berjalan dengan stabil. Saat tuas gas diputar, kampas ganda akan menempel ke rumah kopling dan membuat roda belakang ikut berputar. Dari sinilah akselerasi motor matic terasa halus dan idealnya tidak tersendat-sendat.

Menariknya, kampas ganda juga berperan besar dalam kenyamanan berkendara sehari-hari. Mulai dari tarikan awal di lampu merah, menghadapi macet, sampai butuh kecepatan lebih tinggi di jalanan lengang, semuanya sangat dipengaruhi kondisi kampas ganda. Jadi, meskipun bentuknya kecil dan sering tak terlihat, fungsi kampas ganda terbilang sangat krusial bagi performa motor matic.

Ciri-Ciri Kampas Ganda Motor Matic Mulai Aus

Kampas ganda motor matic yang aus biasanya memberi tanda-tanda jelas, hanya saja sering diabaikan atau luput dari perhatian pengendara. Padahal, mengenali ciri-cirinya sejak awal bisa mencegah kerusakan lebih parah pada sistem CVT dan menjaga performa motor tetap prima.

1. Tarikan Motor Terasa Berat dan Lemah

Gejala paling mudah dikenali adalah tarikan motor yang terasa “ngempos”. Saat menarik gas, motor jadi berat, lambat, atau kehilangan tenaga, terutama ketika baru mulai jalan atau melewati tanjakan. Hal ini terjadi karena kampas ganda sudah tidak mencengkeram mangkuk kopling dengan sempurna.

2. Getaran Berlebih pada Area CVT

Jika motor terasa bergetar atau muncul bunyi “gredek” saat baru digas, besar kemungkinan kampas ganda sudah aus. Gesekan yang tidak rata membuat tarikan awal tidak mulus. Biasanya getaran ini berkurang setelah motor melaju lebih cepat.

3. Suara Mesin Meraung Tanpa Akselerasi

Pernah dengar suara mesin meraung dengan RPM tinggi, tapi motor tetap lambat? Itu salah satu tanda tenaga mesin tidak tersalurkan dengan baik karena kampas ganda licin dan kehilangan daya cengkeramnya.

4. Muncul Bau Hangus dari Area CVT

Dalam kondisi parah, kampas ganda aus bisa menimbulkan bau seperti karet atau kampas terbakar. Bau hangus ini muncul akibat gesekan berlebih yang menghasilkan panas tidak wajar. Kalau sudah sampai tahap ini, artinya kampas ganda benar-benar kehilangan daya cengkeram

5. Kick Starter Terasa Loss

Kalau kick starter terasa kosong atau tidak ada tekanan saat diinjak, itu juga bisa jadi sinyal kampas ganda menipis. Kondisi ini membuat komponen tidak mampu mencengkeram dengan baik saat motor dinyalakan.

Membiarkan kampas ganda aus terlalu lama bisa berakibat fatal. Performanya makin turun, konsumsi bahan bakar boros, bahkan bisa merusak mangkok kopling yang harganya jauh lebih mahal. Kalau tanda-tanda ini di atas sudah muncul, jangan ditunda terlalu lama untuk mengganti kampas ganda motor maticmu!

Kapan Waktu yang Tepat untuk Ganti Kampas Ganda?

Secara umum, kampas ganda motor matic dianjurkan untuk diganti setiap 24.000–35.000 kilometer. Namun, angka ini bukan patokan mutlak. Usia pakai kampas ganda bisa lebih singkat kalau kamu sering melakukan kebiasaan berkendara yang kurang baik, misalnya sering mengangkut beban berlebihan, terlalu sering melewati jalan menanjak atau macet, menahan motor di tanjakan dengan gas (bukan rem), atau jarang melakukan servis rutin pada bagian CVT.

Kalau kamu ingin kampas ganda lebih awet, kuncinya ada di perawatan berkala. Pastikan motor rutin dicek di bengkel terpercaya, terutama bagian CVT yang jadi jantungnya motor matic. Dengan begitu, kamu bisa mendeteksi gejala aus lebih awal, menjaga performa motor tetap maksimal, dan tentu saja menghemat biaya perbaikan jangka panjang.

Buat kamu pengguna Yamaha di area Palembang atau sekitar Sumatera Selatan, jangan ragu untuk bawa motor ke dealer Yamaha Thamrin. Kami menawarkan layanan servis lengkap dengan mekanik berpengalaman, bahkan sering ada promo servis gratis yang bikin motor selalu prima tanpa bikin kantong jebol. 

Jangan tunggu sampai gejala makin parah, segera rawat motor kamu biar tetap nyaman dan aman di jalan! Untuk berbagai info otomotif, tips perawatan, dan update produk terbaru Yamaha, kamu bisa langsung cek laman artikel Yamaha Thamrin atau follow Instagram kami untuk info paling up-to-date.