Air fuel ratio adalah salah satu informasi yang bisa dikatakan cukup penting untuk diketahui mengingat hal ini sangat berkaitan dengan mesin kendaraan. Berikut ini adalah penjelasannya.

Air Fuel Ratio (AFR) Adalah

Berbicara mengenai air fuel ratio, mungkin masih banyak sekali yang belum mengetahuinya. Padahal kenyataannya justru sangat berkaitan erat dengan mesin kendaraan. Agar lebih memahami secara detail, ada baiknya kamu menyimak beberapa hal berikut ini.

Perlu diketahui bahwa didalam sebuah mesin kendaraan, entah itu sepeda motor maupun mobil tentu ada proses pembakaran dalam mesin. Agar dapat tercipta sebuah proses pembakaran yang sempurna, tentu saja harus ada perbandingan yang tepat antara bahan bakar dan juga udara. Dan rasio perbandingan antara udara dan bahan bakar didalam proses pembakaran mesin ini disebut dengan air to fuel ratio (AFR).
Dan pada dasarnya untuk standar rasio ideal agar mesin dapat menciptakan pembakaran yang sempurna adalah 1 bahan bakar dan 14.7 udara. Hanya saja perbandingan tersebut tidak selalu bisa terjadi karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Macam - macam Kondisi AFR

Setelah menyimak dan mengetahui tentang pengertian air fuel ratio, maka untuk selanjutnya tentu anda harus mengetahui juga tentang macam - macam AFR. Berikut ini adalah beberapa diantaranya.

1. AFR Rich
   Jenis AFR yang pertama adalah AFR Rich yang mana ditandai dengan lebih banyaknya rasio bahan bakar. Hal ini menyebabkan emisi buangan lebih banyak atau bahan bakar bakar lebih boros. Selain itu juga berimbas pada warna asap kendaraan yang biasanya cenderung pekat dan suara mesin yang dihasilkan terdengar tidak normal.
2. AFR Lean
   Berikutnya ada AFR Lean yang mana secara pengertiannya bisa dikatakan berbanding terbalik dengan AFR Rich yaitu rasio atau perbandingan bahan bakarnya justru lebih sedikit. Memang hal ini menyebabkan kendaraan kamu bisa lebih irit bahan bakar, hanya saja jika terus dibiarkan dapat menyebabkan kerusakan pada mesin akibat mesin bekerja terlalu berat.
3. AFR Ideal
   Jenis AFR yang terakhir adalah AFR Ideal dimana tentunya rasio atau perbandingan antara bahan bakar dan udara seimbang yaitu 1 : 14.7

Rasio ideal ini bisa membuat mesin bekerja secara maksimal sehingga dapat menghasilkan sistem pembakaran pada mesin secara sempurna. Sehingga mesin bisa lebih awet serta irit bahan bakar.
Dari penjelasan diatas maka bisa dikatakan bahwa air-fuel ratio merupakan sebuah aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. Karena meskipun terdengar sepele namun pada dasarnya akan sangat berpengaruh terhadap kinerja dari mesin kendaraan serta efek - efek yang akan ditimbulkan nantinya.
Sehingga penting rasanya untuk selalu melakukan  pengecekan AFR untuk memastikan bahwa rasio udara maupun bahan bakarnya sudah seimbang. Hal ini bertujuan agar mesin bekerja secara sempurna serta dapat memperkecil kemungkinan adanya kerusakan pada mesin kendaraan itu sendiri.

Akibat Jika Air Fuel Ratio Tidak Seimbang

Air–fuel ratio menjadi salah satu faktor yang dapat menentukan sebuah mesin kendala  bisa awet atau tidak  dan mesin bisa bekerja sempurna atau justru sebaliknya. Karena perlu kamu ketahui bahwa jika AFR ini tidak seimbang, maka akan menimbulkan beberapa masalah seperti :

1. Bahan Bakar Boros
   Bisa memiliki kendaraan yang irit bahan bakar tentu menjadi impian semua orang. Jika kamu adalah salah satunya, maka penting rasanya selalu rutin mengecek agar AFR berada dalam rasio yang ideal. Karena salah satu masalah yang timbul akibat AFR tidak seimbang ini adalah bahan bakar kendaraan akan jauh lebih boros.
2. Melelehnya Spare Part
   Jika kondisi bahan bakar lebih sedikit daripada udaranya maka akan menyebabkan mesin bekerja terlalu berlebihan. Hal ini bisa memicu banyak hal seperti mesin terlalu panas. Akibatnya adalah ada beberapa spare part kendaraan yang mudah leleh.
3. Timbul Suara Tidak Wajar Pada Mesin
   Jika rasio karbon atau udara berlebihan maka juga akan menyebabkan munculnya kerak -kerak pada mesin. Hal ini akan menyebabkan beberapa masalah seperti suara mesin menjadi aneh dan terdengar tidak normal.

Dari beberapa penjelasan diatas, maka bisa dikatakan bahwa AFR ini penting untuk diperhatikan. Sehingga penting rasanya untuk selalu membawa kendaraan kamu ke Yamaha atau dealer  untuk melakukan pengecekan secara rutin.