Tips Mengurangi Selip Pada Ban
Mangcek bicek, #TahuDakKamu Tips Mengurangi Selip Pada Ban?
Cara berkendara yang baik diperlukan untuk menjaga traksi atau gaya gesek maksimal antara ban dengan permukaan jalan untuk menghindari selip.
Hal ini penting mengingat bila roda kehilangan traksi, ban motor bisa selip dan sulit dikendalikan. Akibatnya, kemungkinan besar bisa terjadi kecelakaan.
Jika dilihat dari penyebabnya, ada beberapa faktor yang bisa membuat ban motor kehilangan traksi. Mulai dari kondisi motor, lingkungan, sampai dengan gaya berkendara itu sendiri.
Nah, biar para bikers hati hati dan mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan ban hilang traksi, ada beberapa tips menjaga traksi motor:
1. Pilih Rute Aman
Faktor kondisi jalan yang buruk, kerap jadi penyebab roda ban, kehilangan traksi sehingga kendaraan sulit di kontrol.
Inilah pentingnya pengendara memahami rute jalan yang akan dilewati. Jika memungkinkan hindari jalanan bermasalah, karena berpasir, berbatu, berlumpur, dan didominasi tanah atau genangan air. Karena kondisi medan berat begitu berisiko membuat ban selip atau kehilangan traksi.
2. Cek Tekanan Angin
Kondisi ban yang jelek kerap jadi sumber penyebab ban kehilangan traksi. Karena ketika karet ban sudah aus, daya cengkeram ke aspal pun akan berkurang. Ban yang sudah tidak layak pakai sehingga harus diganti biasanya memiliki ciri alur kembang yang menipis, tapak ban sejajar dengan Tread Wear Indicators (TWI) dan tidak nyaman saat dikendarai.
Selain kondisi fisik, tekanan angin pada ban juga memiliki faktor penting dalam menjaga daya cengkeram ke jalan.
Tekanan angin ban yang terlalu keras akan membuat ban lebih membal, sehingga traksinya rendah. Sementara jika tekanan angin kurang, cengkeraman ban ke jalan memang lebih kuat, namun kondisi ini membuat tarikan motor berat dan berimbas pada performa dan konsumsi bahan bakar.
Maka dari itu, pastikan saat mengisi angin ban, ukurannya mengikuti tekanan yang disarankan. Pabrikan juga tidak menyarankan kepada pemilik motor memodifikasi ban standar dengan ukuran yang lebih kecil. Karena rentan kehilangan traksi dan rentan terhadap benturan.
3. Jangan Agresif
Teknik dan gaya berkendara seorang rider mempengaruhi performa traksi ban ke jalan. Semakin agresif gaya berkendara, dengan cara memuntir tuas gas, secara penuh dan tidak konstan dan sering melakukan rem mendadak, atau hard braking, besar kemungkinan ban motor kehilangan traksi terutama saat berakselerasi di jalan licin.
Makanya, biasakan berkendara secara halus dan konstan karena jauh lebih baik.
4. Manfaatkan fitur Baru
Di beberapa motor keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan yang dapat dihadirkan saat berkendara. Fitur tersebut meliputi dual channel ABS dan Traction Control System (TCS).
Kehadiran kedua fitur ini tentu dapat dimanfaatkan oleh bikers dalam menjaga traksi roda ban ke aspal.
Fitur pegereman ABS atau Anti-lock Brake System misalnya, mampu mencegah roda ban depan dan belakang terkunci saat pengendara mengerem secara mendadak atau hard braking. Dengan demikian, motor akan lebih mudah untuk dikendalikan.
Sementara itu fitur TCS berperan menjaga ban agar tidak kehilangan traksi saat berakselerasi dipermukaan jalan yang licin ataupun berpasir.
Itulah tips menjaga traksi ban agar saat berkendara Anda bisa selalu dalam kondisi nyaman dan aman dan terhindari dari selip.
Stay safe! ????