3 Kebiasaan Buruk Saat Menggunakan Motor Baru

Image 3 Kebiasaan Buruk Saat Menggunakan Motor Baru

Mangcek Biek, #tahudakkamu kebiasaan buruk saat menggunakan motor baru?

Selama berkendara, ada beberapa kebiasaan buruk yang mungkin tanpa sadar dilakukan saat mengendarai sepeda motor baru. 

Salah satu contoh adalah membawa banyak barang agar mempersingkat waktu. Meski efektif, tetapi cara tersebut salah karena akan merusak mesin motor. Karena itu, cara merawat motor baru juga bisa dengan cara menghilangkan kebiasaan buruk tersebut. 

Berikut 3 kebiasaan buruk saat mengendarai motor baru:

- Meletakkan Jari pada Tuas Rem

Jika melihat pengemudi motor lainnya pasti banyak yang memiliki kebiasaan ini. Banyak orang menganggap bahwa meletakkan jari di tuas rem akan membuat mereka lebih sigap untuk melakukan pengereman mendadak. Sayangnya, kebiasaan ini justru tidak baik karena pengereman mendadak terutama saat posisi motor masih kencang bisa menimbulkan selip dan bisa membuat kecelakaan beruntun. Supaya aman sebaiknya jangan selalu meletakkan jari pada tuas rem.

- Mematikan Mesin dengan Fitur Side Stand Switch

Beberapa motor matik kini dilengkapi dengan fitur side stand switch yang fungsinya agar motor tidak menyala ketika standar samping digunakan. Kesalahan fatal justru terjadi dengan banyak orang memanfaatkan untuk mematikan mesin motor. Padahal mesin memang mati, tetapi beberapa fitur lain seperti speedometer, lampu depan dan belakang belum mati, sehingga berakibat menghabiskan terlalu banyak daya aki.

- Sering Memutar Gas sampai Dalam

Kebiasaan menancapkan gas sampai dalam setelah berhenti di lampu merah juga hal yang salah. Saat hendak berjalan dari lampu merah, sebaiknya naikkan gas perlahan, jangan langsung kencang. Apabila sering dilakukan, kerusakan bisa terjadi pada komponen seperti roller, v-belt, dan bahan bakar yang terbuang lebih besar. Kebiasaan ini justru akan membuat lebih boros BBM.

 

Stay safe!

 

logo